Rabu, 03 Februari 2016

10 Pemain Buangan yang Bersinar di Klub Barunya



Pemain Buangan yang Bersinar di Klub Barunya

           Pemain memang butuh beradaptasi bersama klubnya, namun karena jarang diberi kesempatan bermain pemain ini tidak bisa berkembang dan beradaptasi di klubnya dan akhirnya pindah ke klub lain, anehnya justru kepindahannya membuatnya menjadi pemain bintang karena dipercaya di klub barunya.
          Pada kesempatan kali ini FTS90 akan menampilkan tentang pemain buangan yang bersinar di klub barunya.
1.     Kevin De Bruyne

Penyerang Belgia ini dilepas Chelsea ke Wolfsburg pada Januari 2015. Bersama klub Bundesliga itu, De Bruyne tampil luar biasa. Dia menjadi raja assist di Bundesliga musim 2014-2015 lalu karena kehebatannya itu pulalah dibeli Manchester City dengan harga 55 juta poundsterling pada musim panas dan menjadi pemain termahal Premier League di bursa transfer musim panas ini.

2.     Romelu Lukaku

Tak mendapat tempat di tim utama Chelsea. Lukaku dipinjamkan ke West Bromwich Albion dan setelah itu dipinjamkan ke Everton. Namun, dengan status pinjaman, dia dibeli Everton pada Juli 2014, dan masih menjadi pemain andalan di Everton yang telah mencetak banyak gol di Everton.
3.     Daniel Sturridge

Penyerang timnas Inggris ini dijual ke Liverpool pada Januari 2013 dengan harga 12 juta, karena jarang dimainkan saat di Chelsea karena seringnya cedera. Sturridge langsung menunjukkan ketajamannya bersama The Reds pada musim 2013-2014. Sayangnya , terpaan cedera membuat dia lebih banyak absen pada musim lalu hingga saat ini.

4.     Alexis Sanchez

Memang masih terlalu cepat untuk menilai Alexis Sanchez sukses atau tidak bersama klub barunya, Arsenal. Yang pasti, ia menjadi pembelian terbaik Meriam London.
Sanchez adalah pilihan favorit pelatih Arsene Wenger. Sejauh ini ia sudah memainkan 39 pertandingan dan menyarangkan 19 gol.

5.     Andre Schuerrle

Schuerrle merupakan pemain yang kerap mencetak gol-gol penting untuk Chelsea. Tapi, pada Februari 2015 dia dijual ke tim Jerman Wolfsburg karena sudah tidak dipercaya oleh Jose Mourinho yang lebih memilih Willian, Hazard, dan Oscaruntuk dimainkan. Dalam setengah musim, pemain asal Jerman ini dipercaya penuh, dan mencatatkan 17 laga bersama Wolfsburg
6.     Alvaro Morata

Setelah mencetak satu gol dalam kemenangan Juventus 2-1 atas Real Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions musim 2014-2015. Morata yang merupakan pemain asli jebolan Madrid yang kemudian terbuang karena tidak mampu menembus skuat utama, berpeluang memperpanjang petaka yang mampu dihadirkan sang mantan buat Madrid dengan catatan bisa membawa Juve meraih kemenangan di leg kedua, dini hari nanti WIB untuk membantu timnya ke final Liga Champions.

7.     Wesley Sneijder

Wesley Sneijder menjadi salah satu korban kerasnya persaingan di skuat Real Madrid. Tak lagi mendapat tempat di tim utama, ia lantas meninggalkan Spanyol pada Agustus 2009 untuk melanjutkan karier di Italia bersama Internazionale.
Di Inter, Sneijder mengenakan nomor punggung 10 yang merupakan nomor favoritnya. Penampilan gelandang serang asal Belanda itu semakin meroket di Negeri Pizza.
Sneijder memegang peranan penting saat Inter meraih treble pada musim 2009/10. Tak lama setelah itu, ia mengantarkan Belanda ke final Piala Dunia.

8.     Arjen Robben

Arjen Robben mendarat di Madrid pada Agustus 2007 dengan nilai transfer 35 juta euro. Di musim pertamanya berseragam putih, winger asal Belanda itu menjadi pilihan favorit pelatih Bernd Schuster.
Namun, posisi Robben tersingkir menyusul kedatangan Kaka dan Cristiano Ronaldo. Ia akhirnya hengkang ke Bayern Muenchen pada 2009.
Gelar demi gelar datang ke pelukan Robben usai gabung ke Muenchen. Ia mempersembahkan tiga titel juara Bundesliga, tiga trofi DFB Pokal, dan satu kali kampiun Liga Champion.
9.     David Villa

David Villa meninggalkan Barcelona di akhir musim 2012/13. Ia memilih Atletico Madrid sebagai destinasi berikutnya.
Villa dibeli oleh Atletico dengan harga cukup murah, yaitu 5.1 juta euro. Padahal mantan juru gedor Valencia itu bernilai 40 juta euro saat ditransfer ke Blaugrana.
Pada musim pertamanya bersama Atletico, Villa langsung mempersembahkan titel La Liga.

10. Paul Pogba
  
Pada tahun 2009 Pogba bergabung ke Akademi Man.United dan sempat bermain untuk MU diusia 17 tahun. Sayangnya ia hanya diberi kesempatan bermain 3 kali saja. Setelah merasa kurang berkembang di MU, Pogba akhirnya memutuskan pindah ke klub Serie A yaitu Juventus.
Sejak kedatangannya ke Juve, Pogba perlahan menjadi pemain inti Juventus. Kala bermain di Juventus Pogbamendapatkan julukan “Polpo Paul” yang artinya “Paul si Gurita” karena kakinya yg panjang dan jika dilihat seperti tentakel gurita ketika melakukan takling dan berlari.
Karena performanya yang semakin meningkat. Pogba kembali menjadi lirikan beberapa klub elit Eropa. Terhitung mantan klubnya, Man.Utd, Man.City mengungkapkan ketertarikannya untuk mendapatkan jasa pemain asal Prancis ini.


Sekian dulu postingan dari FTS90, kunjungi juga artikel menarik lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar